Monday 12 October 2015
Ketahui Penyebab Jerawat Sebelum Mengobatinya
Jerawat di wajah merupakan suatu kondisi dimana pori-pori kulit wajah tersumbat, dan terinfeksi sehingga menimbulkan radang dan kantung nanah dipori-pori tersebut." Tak seorang pun di dunia ini yang bakal melewati masa hidupnya tanpa jerawat di kulitnya " ( kutipan ini diambil dari situs wikipedia indonesia )Dari kutipan tersebut dapat kita pahami bersama bahwa setiap orang di dunia ini dapat kapan saja terkena atau mengalapi jerawat di kulitnya. Jerawat adalah sebuah penyakit kulit yang dapat menyerang siapa saja. Penyakit ini dapat terkena di kulit kita, terutama kulit wajah, yang tentu apabila di biarkan begitu saja dapat mempengaruhi penampilan kita.
Pengetahuan Jerawat Dalam Dunia Medis
Jerawat dalam istilah medis disebut sebagai " Acne Vulgaris " yang termasuk dalam kategori penyakit kulit, yang disebabkan oleh kelenjar minyak di foliker bulu halus / rambut. Jerawat pada kulit kita sering dialami oleh Pria maupun Wanita, terutama pada masa pubertas. Penyebabnya tak lain adalah ketika pubertas kelenjar hormon "sebaceous" mulai tumbuh, dan kelenjar tersebut dihasilkan oleh kelenjar adrenal pada pria maupun wanita"
Penyebab Jerawat di Kulit Kita
Adanya jerawat tentu sangat mengganggu keseharian kita, apalagi bagi sahabat yang bekerja sebagai public relation, tentu hal ini sangat mengurangi kepercayaan kita. Nah sobat, dalam mengobati jerawat, jangan sampai sahabat salah langkah dalam penanganannya. Ketahuilah terlebih dahulu apa saja faktor-faktor yang menyebabkan jerawat dikulit kita. Penasaran apa saja, yuk mari kita simak faktor umum penyebab jerawat :
- Produksi Minyak Berlebihan
Produksi kelenjar minyak atau sebum yang berlebihan dapat menyumbat saluran folikel rambut atau sebaceous dan pori-pori kulit, kemudian terinfeksi oleh bakteri jerawat ( ini adalah akibat wajah kita kotor ), yang pada akhirnya timbul nanah dalam pori-pori kita, inilah yang disebut sebagai jerawat.
- Bakteri
Bakteri penyebab jerawat dikenal sebagai bakteri " P. Acne " . Bakteri ini berkembang biak pada kulit di kelenjar sebaceous yang tersumbat, yang efeknya dalap menimbulkan iritasi atau bahkan membengkak di sekitar perkembang biakannya.
- Kosmetik
Salah satu faktor penyumbat pori-pori adalah kosmetik. Pengguna kosmetik terkadang menyepelekan hal ini yang menganngap enteng kosmetik di wajahnya. Hendaknya, apabila telah selesai menggunakan kosmetik, bersegeralah membersihkan kulit wajah dengan air yang mengalir agar sisa-sisa kosmetik tidak menyumbat pori-pori kulit yang nantinya dapat menyebabkan jerawat.
- Obat-Obatan
Mengkonsumsi obat-obatan jenis kortikosteroid, baik yang oral ( obat minum ) maupun jenis topical atau obat oles ternyata dapat juga menurunkan daya tahan tubuh, hal ini dapat berpotensi menimbulkan jerawat karena aktivitas dari bakteri patogen cenderung meningkat.
- Telepon Genggam
Apabila kita sedang mendapatkan telepon, tanpa kita sadari, permukaan telepon yang sering kita genganm merupakan media atau sarang dari bakteri. Ketika handphone anda menyentuh kulit wajah, nah inilah awal dari perpindahan bakteri dari telepon kita ke wajah.
- Stress
Secara tidak langsung, stres sebenarnya dapat menyebabkan jerawat. Hal ini disebabkan karena adanya hormon tertentu yang keluar saat seseorang mengalami stres, yang mungkin saja dapat menyebabkan jerawat. Tak hanya itu, kecenderungan stres dapat merusak pola hidup dan makan seseorang menjadi lebih buruk.
Produksi kelenjar minyak atau sebum yang berlebihan dapat menyumbat saluran folikel rambut atau sebaceous dan pori-pori kulit, kemudian terinfeksi oleh bakteri jerawat ( ini adalah akibat wajah kita kotor ), yang pada akhirnya timbul nanah dalam pori-pori kita, inilah yang disebut sebagai jerawat.
Bakteri penyebab jerawat dikenal sebagai bakteri " P. Acne " . Bakteri ini berkembang biak pada kulit di kelenjar sebaceous yang tersumbat, yang efeknya dalap menimbulkan iritasi atau bahkan membengkak di sekitar perkembang biakannya.
Salah satu faktor penyumbat pori-pori adalah kosmetik. Pengguna kosmetik terkadang menyepelekan hal ini yang menganngap enteng kosmetik di wajahnya. Hendaknya, apabila telah selesai menggunakan kosmetik, bersegeralah membersihkan kulit wajah dengan air yang mengalir agar sisa-sisa kosmetik tidak menyumbat pori-pori kulit yang nantinya dapat menyebabkan jerawat.
Mengkonsumsi obat-obatan jenis kortikosteroid, baik yang oral ( obat minum ) maupun jenis topical atau obat oles ternyata dapat juga menurunkan daya tahan tubuh, hal ini dapat berpotensi menimbulkan jerawat karena aktivitas dari bakteri patogen cenderung meningkat.
Apabila kita sedang mendapatkan telepon, tanpa kita sadari, permukaan telepon yang sering kita genganm merupakan media atau sarang dari bakteri. Ketika handphone anda menyentuh kulit wajah, nah inilah awal dari perpindahan bakteri dari telepon kita ke wajah.
Secara tidak langsung, stres sebenarnya dapat menyebabkan jerawat. Hal ini disebabkan karena adanya hormon tertentu yang keluar saat seseorang mengalami stres, yang mungkin saja dapat menyebabkan jerawat. Tak hanya itu, kecenderungan stres dapat merusak pola hidup dan makan seseorang menjadi lebih buruk.
